Kisah Gus Ipul Saat Jadi Cagub 'Jomblo' hingga 'Melamar' Puti Guntur

Jakarta - Bacagub Pilgub Jatim, Saifullah Yusuf (Gus Ipul), menceritakan soal kenapa akhirnya berpasangan dengan Puti Guntur Soekarno. Menurut Gus Ipul, proses 'lamaran' dengan Puti berlangsung begitu cepat.

"Berapa hari, berapa jam, Gus?" tanya Najwa Shihab kepada Gus Ipul saat acara Mata Najwa yang ditayangkan di Trans7, Rabu (17/1/2018).

"36 jam," jawab Gus Ipul.

Baca juga: Diusung Gerindra-PDIP, Gus Ipul Bakal Dukung Jokowi atau Prabowo?

Menurut Gus Ipul, tak ada yang direncanakan sebelumnya saat dia memutuskan berpasangan dengan Puti.

"Tidak ada rencana dan tidak ada yang spesifik. Ketika saya jadi cagub 'jomblo', kan langsung jomblo beberapa hari. Pengembalian mandat oleh Mas Anas, maka diperlukan calon alternatif, yang itulah para ulama kumpul memutuskan beberapa hal, di antaranya para ulama yang sudah bersama kami tetap satu barisan," tutur Gus Ipul.

"Kedua ingin tetap bersama PDIP-PKB untuk terus dalam satu koalisi. Sementara langkah-langkah selanjutnya diserahkan kepada Ibu Mega dengan memberikan sejumlah nama yang berkembang di Jatim. Paling terakhir nama Mbak Puti," jelasnya.

Puti juga menyampaikan hal yang sama. Puti menjelaskan mengenai proses yang sangat cepat saat diminta maju sebagai kader partai.

"Tetapi saya siap, ketika saya dipanggil berhadapan dengan Ibu Ketua Umum, disampaikan alasan-alasan ini, saya diminta maju sesuai keputusan partai, tentu saya katakan saya siap," jelas Puti.

Baca juga: 6 Cagub di Jawa Bakal Dukung Capres dari Parpol Pengusung

Najwa bertanya kepada Puti, apakah munculnya nama dia di Pilgub Jatim merupakan kejutan untuk dia sendiri.

"Munculnya nama Anda, kejutan buat orang. Kejutan juga buat Anda?" tanya Najwa.

"Jelas kejutan sekali buat saya," jawab Puti. (rna/imk)