Teten Tepis Reshuffle Jilid III untuk Bentuk Timses Jokowi di 2019

Teten Tepis Reshuffle Jilid III untuk Bentuk Timses Jokowi di 2019

Bagus Prihantoro Nugroho - detikNews
Rabu, 17 Jan 2018 13:48 WIB
Teten Masduki (Noval Dhwinuari Antony/detikcom)
Jakarta - Presiden Jokowi pagi tadi melakukan reshuffle kabinet jilid III. Bekas Kepala Staf Presiden (KSP) yang kini menjabat Koordinator Staf Khusus Jokowi, Teten Masduki, menepis reshuffle ini untuk membentuk tim sukses Jokowi di Pilpres 2019.

"Nggak seperti itulah," kata Teten di Kantor Staf Presiden, Jalan Veteran, Gambir, Jakarta Pusat, Rabu (17/1/2018).

"Saya kira ini kan memang tinggal satu tahun kalau dihitung. Pilpres 2019 itu kan (mulainya) 17 April. September ini sudah ada pencapresan sehingga memang perlu di tim presiden, perlu diperkuat untuk mengkonsolidasikan capaian-capaian," sambung Teten.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT




Teten mengatakan Jokowi ingin menyelesaikan berbagai program kerjanya karena masa kepemimpinannya akan berakhir. Kinerjanya akan dilihat oleh rakyat, sehingga Presiden memperkuat tim dengan melakukan reshuffle jilid III.

Teten Masduki dan Moeldoko di Kantor Staf PresidenTeten Masduki dan Moeldoko di Kantor Staf Presiden (Bagus Prihantoro/detikcom)

"Karena pemerintah kan akan dilihat berhasil atau tidak. Nah saya kira Pak Presiden ingin memperkuat tim di sekitar beliau untuk konsolidasi berbagai program-program yang ada di pemerintahan," ujarnya.


Pagi tadi Jokowi melantik Sekjen Golkar demisioner Idrus Marham menjadi Menteri Sosial menggantikan Khofifah Indar Parawansa, yang mundur karena akan maju di Pilgub Jawa Timur 2018. Mantan Panglima TNI Jenderal (purn) Moeldoko juga dilantik menjadi KSP menggantikan Teten.

Selain itu, Jokowi melantik Agum Gumelar sebagai anggota Wantimpres mengganti almarhum Hasyim Muzadi. Wakil KSAU Marsdya Yuyu Sutisna juga ikut dilantik Jokowi menjadi KSAU. Dia menggantikan Marsekal Hadi Tjahjanto, yang kini menjabat Panglima TNI.

(bpn/hri)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads