"Saya mau minta pertanggungjawaban kampus. Saya minta anak saya dipulangkan hari ini juga ke Palembang pakai pesawat. Biar anak saya di sini saja dirawat, jangan di Jakarta," kata Irma Yanti, orang tua salah satu mahasiswa yang menjadi korban, saat mendatangi kampus Bina Darma, Palembang, sambil menangis, Senin (15/1/2018).
Dikatakan Yanti, putrinya, yang saat ini duduk di semester V Program Studi Akuntansi, berangkat bersama rombongan untuk melakukan kunjungan industri pada Minggu (14/1). Rencananya, kunjungan akan dilakukan selama 10 hari hingga akhirnya tiba di Lombok dan kembali ke Palembang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya dikabarin sama saudara kalau anak saya, Indah Yulianti Putri, jadi korban. Barusan saya hubungi dia katanya mengalami luka parah di bagian paha. Dia bilang belum ada yang menangani di Jakarta karena ruangan banyak yang penuh," sambung dengan wajah yang masih cemas. (asp/asp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini