Gunung Mayon Filipina Erupsi, Masyarakat Dievakuasi

Gunung Mayon Filipina Erupsi, Masyarakat Dievakuasi

Arief Ikhsanudin - detikNews
Sabtu, 13 Jan 2018 22:43 WIB
Gunung Mayon di Filipina (Ted Aljibe / AFP).
Manila - Gunung berapi aktif di Filipina, Gunung Mayon mengeluarkan abu vulkanik. Hal ini mendorong pemerintah Filipina mengevakuasi masyarakat desa terdekat.

Istitusi Vulcanologi dan Seismology Philipina (Phivolcs) sedang memonitor aktivitas Gunung Mayon di provinsi Albay. Gunung ini terakhir erupsi pada tahun 2014.

Ledakan paling kuat Gunung Mayon terjadi pada Februari 1841. Saat itu sebanyak 1.200 orang meninggal dunia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seperti dilansir Reuters, pemerintah telah melarang masyarakat berada dalam radius enam kilometer dari puncak Gunung Mayon. "Zona bahaya permanen," demikian keterangan resmi yang dikeluarkan oleh Phivolcs, Sabtu (13/1/2018).

Tidak jelas berapa jumlah orang yang harus dievakuasi. Mereka yang berada dalam kemiringan gunung berapi, tapi di luar zona bahaya, diminta untuk melakukan tindakan pencegahan terhadap kemungkinan keruntuhan atap akibat akumulasi abu dan air hujan.

"Perilaku tidak normal gunung berapi mulai akhir tahun lalu dan tampaknya karena yang lain," kata kepala Phivolcs, Renato Solidum. (aik/elz)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads