Anies Tunda Kukuhkan 21 Nama Baru Tim Gubernur, Gara-gara Apa?

Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sedianya akan mengukuhkan 21 nama baru yang tergabung dalam Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP). Namun tanpa alasan yang jelas, pengukuhan tersebut ditunda.

"Ditunda. Baru dikasih tahu hari ini," kata salah satu nama yang masuk, Totok Amin Soefijanto, saat dihubungi, Kamis (11/1/2018).

Totok enggan menjelaskan penyebab ditundanya pengukuhan nama-nama anggota TGUPP itu. "Saya nggak mau komentar soal itu," sebutnya.

Nama lainnya, Achmad Izzul Waro, juga mengamini ditundanya pengukuhan anggota baru Tim Gubernur. Dia mengatakan penundaan pengukuhan tersebut dilakukan secara mendadak.

"Saya juga nggak tahu kenapa (ditunda). Tadi saya sudah sampai di Balai Kota tapi batal," kata Izzul Waro saat dimintai konfirmasi secara terpisah.

Sementara itu, Sekda DKI Saefullah juga enggan berkomentar banyak mengenai nama-nama anggota baru tersebut. Menurutnya, belum ada arahan resmi dari Anies terkait TGUPP itu.

"Belum ada arahan. Biasanya datangnya dari Pak Gubernur, kita dipanggil, diperkenalkan, ini yang sudah kan baru 2 kali kejadian nih, yang pertama yang pencegahan korupsi, yaitu kita dipanggil, diperkenalkan, terus kita buatin SK-nya," sebut Saefullah.

Sebelumnya, terdapat 21 nama yang seharusnya akan dipanggil Anies di Balai Kota siang ini. Sebanyak 21 nama tersebut masuk Tim Percepatan Pembangunan.

Berikut ini nama-nama anggota TGUPP tersebut:

1. Achmad Harjadi
2. Hasan Basri Saleh
3. Mohammad Hanief Arie Setianto
4. Amin Subekti
5. Totok Amin Soefijanto
6. Achmad Izzul Waro
7. Her Pramtama
8. Patrya Pratama
9. Ade Chandra
10. Danang Parikesit
11. Fazlur Rahman Hassan
12. Herry Dharmawan
13. Arini Dyah Septiana
14. Angga Putra Fidrian
15. Fathania Queen Genisa
16. Alam Medina Muhammad
17. Belathea Chastine Hutauruk
18. Fransica Yultranennyo Manopo
19. Ichwan Dwi Saputra
20. Putri Pandoro
21. Moch Hasan (fdu/idh)