"Kemenangan Jateng bagi PDIP, andai menang, modal cukup kuat tahun 2019. Dan sosok Ganjar strategis, tinggal mencari pendampingnya, bisa dari PPP, atau PKB, atau terserah hasil negosiasi politik. Poinnya PDIP jika usung Ganjar, saya rasa tetap butuh koalisi," ujar pengamat politik dari Universitas Gadjah Mada (UGM), Ari Sujito saat dihubungi detikcom, Minggu (7/1/2018).
Ari menilai akan bagus jika PDIP yang nasionalis berkoalisi dengan partai Islam moderat. Menurutnya, koalisi ini akan merangkul seluruh lapisan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Terlebih jika berkaca Pilkada 2017, terutama Pilkada DKI. PDIP dipastikan akan berhitung siapa figur yang patut diusung, kondisi mesin partai, manajemen isu, hingga mitra atau pendamping calon gubernur.
"Harus diperhitungkan sekuat mungkin, kemenangan dan kekalahan di Pilkada 2017 pastinya menjadi pembelajaran PDIP," jelas Ari. (sip/sip)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini