"Dugaan sementara karena pecah ban, lalu timbul percikan api," ujar Kasat Lantas Polres Karawang, AKP Arman Sahti kepada detikcom, Sabtu (6/1/2018).
Saat ini, polisi masih melakukan investigasi atas peristiwa tersebut. Arman mengungkapkan, truk dengan nomor polisi T 9580 E itu dikemudikan oleh Arifin Sarifudin (33).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sedangkan, Unit Manager Communication and CSR PT Pertamina MOR III Dian Hapsari Firasati, mengatakan, insiden ini tidak akan membuat distribusi BBM terhambat. Dia menjelaskan, Pertamina akan menyiapkan distribusi melalui non tol.
"Kami sudah menyiapkan alternatif untuk penyaluran BBM ke wilayah Jakarta dari arah Cikampek melalui jalur Non-Tol untuk memastikan penyaluran tetap aman," ujar Dian saat dikonfirmasi terpisah.
(rvk/rvk)











































