Hendak Selamatkan Ayam yang Masuk Sumur, 3 Pemuda Tewas Tenggelam

Hendak Selamatkan Ayam yang Masuk Sumur, 3 Pemuda Tewas Tenggelam

Zulkipli Natsir - detikNews
Kamis, 04 Jan 2018 10:22 WIB
Bone - Hendak menyelamatkan ayam yang jatuh ke dalam sumur, Saldi (26), Kasmir (21), dan Saharuddin (20) malah meninggal dunia. Ketiganya merupakan saudara sepupu.

Peristiwa tersebut terjadi di Dusun Abbanuange, Kelurahan Maroanging, Kecamatan Sibulue, Bone, pada Rabu (3/1/2018) malam sekitar pukul 21.00 Wita.

Peristiwa nahas tersebut bermula saat korban Aldi turun dengan tali ke sumur hendak menaikkan ayam yang sebelumnya terjatuh, yang disaksikan kedua korban lainnya, meski telah dilarang pemilik rumah, Sukmawati, yang takut karena suasana malam hari.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun korban Aldi ngotot turun tapi tidak berhasil mengangkat ayam dari dalam sumur dan justru kelelahan sehingga terjatuh dan tenggelam. Korban Kasmir dengan maksud hendak menolong Aldi juga ikut turun tapi justru ikut tercebur. Begitu pun korban ke-3, Saharuddin, yang memilih turun ke sumur untuk menolong keduanya, tapi akhirnya ikut jadi korban.

Ketiga korban cepat mengalami kelelahan karena kekurangan oksigen dari dalam sumur.

Korban baru bisa dievakuasi dari dalam sumur sekitar satu setengah jam kemudian setelah berhasil mengikatkan tali pada bagian kakinya yang kemudian beramai-ramai ditarik warga.

Namun, saat korban tiba di puskesmas setempat, dokter menyatakan nyawa ketiganya tak bisa ditolong.

Korban tewas diakibatkan keracunan gas C02 ketika berada di dalam sumur yang kedalamannya sekitar 10 meter tersebut. Pihak kepolisian yang turut berada di lokasi saat proses evakuasi berlangsung dan membawa korban ke puskesmas menyatakan pihak keluarga menolak proses autopsi terhadap korban.

Kapolsek Sibulue AKP Umar membenarkan tidak ada proses autopsi terhadap ke-3 korban.

"Setelah pihak keluarga korban satu per satu mengambil jenazah anaknya dan menyatakan tidak akan mempermasalahkan, maka kami buatkan berita acara penolakan autopsi kepada masing-masing keluarga korban," kata Umar. (asp/asp)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads