Bali Aman, Pengungsi Gunung Agung Tetap Dapat Bantuan Logistik

Bali Aman, Pengungsi Gunung Agung Tetap Dapat Bantuan Logistik

Prins David Saut - detikNews
Sabtu, 23 Des 2017 05:32 WIB
Foto: Prins David Saut
Bali - Menteri Koordinator (Menko) Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan menyatakan Kementerian Sosial (Kemensos) akan turun tangan membantu kebutuhan logistik pengungsi Gunung Agung. Pernyataan tersebut disampaikan Luhut pascapencabutan status tanggap darurat Gunung Agung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Tetap kita perhatikan 70 ribu rakyat ini, berasnya tetap didapat," kata Luhut di Rendang, Karangasem, Bali, Jumat (22/12/2017).

Luhut menjelaskan pencabutan status tanggap darurat membuat Pemerintah Daerah Bali tidak bisa mengeluarkan anggaran untuk bencana. Oleh karena itu Luhut mengatakan Kemensos yang akan mengeluarkan anggaran logistik untuk para pengungsi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tanggap darurat kalau tidak ada maka beras, tidak bisa diturunkan pemda. Maka kita mau coba, bisa nggak Kemensos yang mengeluarkan (logistik) itu," ujar Luhut.

Pencabutan status tanggap darurat ini juga diharapkan diikuti dengan pencabutan travel warning, travel advice atau travel ban dari sejumlah negara terhadap Bali sehingga perekonomian di sana dapat pulih. Luhut menerangkan mayoritas masyarakat Bali mencari nafkah dari industri pariwisata.

"Dengan dicabut tanggap darurat maka travel warning dicabut. Sehingga tanggap darurat diambil, karena dampaknya travel advisor itu juga dicabut," ucap Luhut.

Presiden Jokowi mencabut status tanggap darurat Gunung Agung dalam rapat terbatas Kabinet Kerja di Sanur, Denpasar, Bali. Menurutnya, status itu karena dinilai sudah tidak relevan dengan kondisi dan situasi sebagian besar wilayah Bali yang dinilai kembali aman dan normal.

"Karena (status tanggap darurat) sudah tidak diperlukan, tapi yang paling penting pengungsi tetap ditangani dengan baik," kata Jokowi terpisah. (aud/elz)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads