Kemendagri Minta Revisi soal Tim Gubernur, Sandi: Kami Husnuzan

Kemendagri Minta Revisi soal Tim Gubernur, Sandi: Kami Husnuzan

Muhammad Fida Ul Haq - detikNews
Kamis, 21 Des 2017 21:48 WIB
Wagub DKI Jakarta Sandiaga Uno (Muhammad Fida/detikcom)
Jakarta - Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) memberikan sinyal untuk merevisi perihal Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP). Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mengatakan akan mengedepankan prasangka baik (husnuzan) mengenai rekomendasi tersebut.

"Kami baru terima izinkan satu hari ini memetakan apa saja yang direvisi tapi kita husnuzan sajalah. Bahwa semua yang revisi itu berniatan baik untuk memastikan pembangunan di DKI akan lebih baik ke depannya," kata Sandiaga di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (21/12/2017).

Sandiaga mengaku telah melihat lampiran dari revisi dari Kemendagri. Dia menuturkan akan meminta masukan berbagai pihak untuk membahas hal itu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya baru melihat masukannya, jadi belum bisa berkomentar. Satu hari ini kita coba pastikan masukan tersebut bisa dirinci, kita berikan keterangan resmi besok," jelasnya.

Sebelumnya, Kemendagri mengatakan hasil evaluasi APBD DKI 2018 akan segera rampung. Kemendagri merekomendasikan gaji Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) dianggarkan dari dana operasional Gubernur DKI Anies Baswedan.

"Kalau seandainya itu masih tetap dalam satu tim, itu posnya, maka itu harusnya menggunakan belanja penunjang operasionalnya. Biaya penunjang operasional kepala daerah. Jangan membebani APBD secara khusus," kata Pelaksana Tugas Dirjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri Syarifuddin saat dimintai konfirmasi.

Syarifuddin menyarankan, bila Anies membutuhkan tenaga ahli, gaji tenaga ahli tersebut dapat dianggarkan melalui SKPD terkait. "Contoh kalau mau butuh ahli tata kota, ya taruh di Dinas Tata Kota, kayak begitu," ujarnya. (fdu/ams)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads