Terdakwa, Arthur Collins (25) terlihat pucat saat mendengar putusan hakim dalam persidangan yang digelar pada Selasa (19/12) waktu setempat.
"Ini perbuatan yang tercela," kata hakim Noel Lucas kepada terdakwa seperti dilansir kantor berita AFP, Rabu (20/12/2017). Serangan air keras yang dilakukan Collins pada April lalu menyebabkan 22 orang terluka, 16 orang di antaranya menderita luka bakar serius.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hakim memutuskan bahwa terdakwa sangat berbahaya bagi publik, sehingga dia pun harus mendekam di penjara selama 20 tahun, ditambah perpanjangan lima tahun di bawah pengawasan. Hukuman semacam ini terbilang langka di Inggris.
Sepanjang tahun 2016 lalu, tercatat 454 serangan air keras yang dilaporkan terjadi di London. Angka ini meningkat dari total 261 serangan air keras pada tahun 2015 dan 166 serangan pada tahun 2014.
(ita/ita)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini