BPBD Terima Laporan 6.000 Bangunan Rusak di Tasikmalaya Akibat Gempa

Tasikmalaya - Ribuan bangunan di Kabupaten Tasikmalaya dilaporkan rusak akibat diguncang gempa 6,9 Skala Richter (SR) semalam. Kepala Bidang Darurat dan Logistik BPBD Kabupaten Tasikmalaya Ria Supriana mengatakan laporan kerusakan itu berasal dari para relawan di 39 kecamatan yang tersebar di Kabupaten Tasikmalaya.

"Kalau laporan ada sekitar 6.000 bangunan yang mengalami kerusakan. Tapi itu belum kita verifikasi," ujar Ria saat berbincang dengan detikcom di Kantor BPBD Kabupaten Tasikmalaya, Sabtu (16/12/2017).

Sejak pukul 12.00 WIB, pihaknya baru berhasil memverifikasi ratusan bangunan yang rusak. Yaitu 141 rumah, satu aula, dua kantor, satu masjid, lima madrasah dan satu rumah sakit yang mengalami kerusakan.

Baca juga: Gempa Tasik-Garut Akibat Pertemuan Lempeng Indo-Australia dan Eurasia

Ria membeberkan dari 141 rumah yang mengalami kerusakan paling banyak berada di Manonjaya dengan jumlah 54 rumah, selanjutnya Tanjungjaya 22 rumah, Karangjaya 20 rumah dan Salawu 10 rumah.

"Kerusakan hampir merata di semua Kabupaten Tasikmalaya. Hanya dari 39 kecamatan, yang terdampak hanya 21 kecamatan," ucapnya.

[Gambas:Video 20detik]

Baca juga: Seluruh Wilayah Indonesia Rawan Gempa, Kecuali Kalimantan

Saat ini, kata Ria, pihaknya masih terus melakukan verifikasi jumlah bangunan yang rusak akibat gempa kemarin malam. Sebab dari 6.000 laporan yang masuk kemungkinan ada yang sudah rusak sebelum kejadian.

"Kita perlu verifikasi karena mungkin saja rumah atau bangunan itu sudah rusak sebelumnya. Karena sebelum gempa, Kabupaten Tasikmalaya juga belum lama ini terjadi pergerakan tanah, longsor dan puting beliung. Jadi kita terus update untuk hasil verifikasi," ujar Ria. (ams/ams)