Peringatan Tsunami Berakhir, Warga Pesisir Garut Kembali ke Rumah

Garut - Setelah peringatan tsunami dinyatakan BMKG berakhir, sejumlah warga pesisir Garut, Jawa Barat, yang sempat mengungsi kembali ke rumah. Namun, warga tetap diimbau waspada.

"Sempat diungsikan, ada sekitar 40 orang. Sekarang mereka sudah kembali lagi karena peringatan dini tsunami sudah dicabut," ungkap Kasatpolairud Pantai Santolo AKP Tri Andri kepada detikcom, Sabtu (15/12/2017).

Tri menambahkan pihaknya hingga kini tetap mendampingi warga sambil memantau perkembangan kondisi air di pesisir pantai. Dia mengatakan, kondisi air laut saat ini sudah normal.

"Sudah kita pantau kondisi air laut hingga saat ini normal seperti biasanya," pungkasnya.

[Gambas:Video 20detik]

Baca juga: Polisi: Tidak Ada Korban Jiwa dan Luka Akibat Gempa di Garut

Baca juga: BMKG Bantah Isu Tsunami di Cipatujah

Akibat gempa yang terjadi pada pukul 23.47 WIB tersebut, sejumlah rumah di Garut mengalami kerusakan. Tidak ada korban jiwa atas peristiwa gempa 6,9 SR tersebut.

Sebelumnya, BMKG melaporkan gempa berkekuatan 6,9 skala Richter terjadi di Tasikmalaya, Jawa Barat. Lokasi gempa berada di 7,75 LS dan 108,11 BT dengan posisi 11 km arah barat daya dari Tasikmalaya. Pusat gempa berada di kedalaman 107 km.

Status tsunami dinyatakan berakhir pada pukul 02.26 WIB. (rvk/rvk)