"Dipaksain kayak pencitraan gitu. Saya nggak mau datang ke situ karena pencitraan," kata Sandi di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Gambir, Jakarta Pusat, Kamis (14/12/2017).
Ia juga enggan kedatangannya ke DWP menjadi beban bagi pihak pengamanan dan penyelenggara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain enggan dianggap menjadi ajang pencitraan, ia mengaku tak suka genre musik yang disuguhkan acara musik yang akan digelar di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat, itu.
"I feel out of place. Tapi saya nggak terlalu suka musiknya. Nomor dua, saya lebih suka yang melodius gitu," ungkapnya.
Sebagaimana diketahui, salah satu festival musik dance di Asia Tenggara, DWP, akan kembali digelar tahun ini. Kali ini acara tersebut berlangsung pada 15 dan 16 Desember 2017 di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat.
(dkp/dnu)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini