"Jabatan Ketua Umum nonaktif (lowong). Pengisian jabatan lowong dengan memutuskan Airlangga Hartarto sebagai Ketua Umum. Keputusan tersebut dalam rapat pimpinan nasional 18 Desember 2017," ujar Wasekjen Golkar Ace Hasan Syadzily kepada wartawan, Rabu (13/12/2017).
Setelah itu, Golkar menggelar munaslub di Jakarta pada 19-20 Desember 2017. Ketua penyelenggara munaslub adalah Nurdin Halid.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, Airlangga mengucapkan terima kasih atas penunjukan dirinya sebagai ketum. Airlangga menegaskan tak ada sekat di tubuh internal Golkar.
"Kami tegaskan, tidak ada faksi-faksi di Partai Golkar. Kami kerja bersama menyelesaikan agenda politik, apakah pileg atau pilpres. Dukungan dari masyarakat, seluruh stakeholder, kami ucapkan terima kasih," ujar Airlangga. (dkp/elz)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini