Rangkaian Pengungkapan Mayat Nindya, Dimutilasi dan Dibakar Suami

Rangkaian Pengungkapan Mayat Nindya, Dimutilasi dan Dibakar Suami

Mei Amelia R - detikNews
Rabu, 13 Des 2017 18:24 WIB
Muhamad Kholil (21), tersangka pembunuh Nindya. (Foto: dok. Istimewa)
Karawang - Polres Karawang mengungkap dengan cepat kasus penemuan mayat gosong tanpa kepala di Ciranggon, Majalaya, Karawang. Belakangan diketahui, korban Siti Saidah alias Sinox alias Nindya alias Desi Wulandari (21) itu dibunuh suaminya sendiri, Muhamad Kholil (21).

"Korban dibunuh di rumah kos keduanya di Perumahan Grand Orland, Jl Syech Quro, Ciranggon, Majalaya, Kabupaten Karawang, pada 4 Desember 2017," kata Kapolres Karawang AKBP Hendy F Kurniawan kepada detikcom, Rabu (13/12/2017).

Semula polisi menghadapi kesulitan mengungkap temuan mayat tersebut. Sebab, jasad korban ditemukan hangus, sehingga tidak dapat dikenali, serta tanpa kepala.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tato di tubuh korban menjadi salah satu petunjuk kami untuk mencari identitas korban karena identitas korban adalah yang terpenting dalam suatu perkara pembunuhan," kata Hendy.

Berikut rangkaian pengungkapan mayat gosong hingga akhirnya polisi menangkap pelakunya:
Rangkaian Pengungkapan Mayat Nindy, Dimutilasi dan Dibakar SuamiFoto: dok. Istimewa
Kamis (7/12)

Mayat tak utuh ditemukan di semak-semak tanpa kepala dan kedua kaki, serta dalam kondisi terbakar. Polisi saat itu memperkirakan usia korban 20-25 tahun, berdasarkan hasil pemeriksaan forensik.

Selain tato 'Rolling Stones' di dada dan tato 'angel' di punggung, polisi menemukan barang bukti yang menguatkan bahwa korban dibunuh. Temuan itu berupa botol minuman 'Mizone' yang berisi bensin di lokasi temuan mayat.

Polisi juga mengidentifikasi korban dari sisa pakaian dalam warna merah yang terbakar dan baju merek 3Second serta jaket bertulisan 'Green' serta jam tangan yang melekat pada jasad korban.
Rangkaian Pengungkapan Mayat Nindy, Dimutilasi dan Dibakar SuamiFoto: dok. Istimewa
Jumat (8/12)

Polisi membuat sketsa potongan tubuh korban dan membuka hotline di nomor 085972800212 untuk mengumpulkan informasi terkait identitas korban. Polisi juga melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) berulang-ulang dengan memperluas radius perimeter area olah TKP.

Sabtu (9/12)

Polisi menggambar ulang tato pada tubuh korban untuk mempermudah proses identifikasi. Polisi juga mengambil sampel DNA korban untuk pencocokan dengan warga yang mengaku keluarga korban.
Rangkaian Pengungkapan Mayat Nindy, Dimutilasi dan Dibakar SuamiPolisi melakukan olah TKP (Lutfiana/detikcom)
Selasa (12/12)

Polisi menerima laporan dari Muhamad Kholil yang mengaku kehilangan korban yang mengaku bahwa istrinya mirip dengan mayat tersebut. Polisi saat itu memeriksa Kholil, namun ditemukan tidak ada persesuaian keterangannya dengan hasil visum korban.

"Akan tetapi penyidik menemukan kejanggalan dari keterangan Kholil ini, sehingga kami interogasi secara maraton," sambung Hendy.

Setelah diinterogasi secara maraton, Kholil tidak lagi bisa membuat alibi. Kholil akhirnya mengakui yang tewas adalah istrinya yang sudah dia bunuh.
Rangkaian Pengungkapan Mayat Nindy, Dimutilasi dan Dibakar SuamiPolisi melakukan olah TKP. (Lutfiana/detikcom)
"Tadi tersangka sudah menunjukkan lokasi di mana bagian kepala dan kedua kaki korban dibuang secara terpisah pada tiga tempat yang tidak berjauhan di wilayah Curug Cigentis, Loji, Pangkalan, Karawang," paparnya.

Polisi mengerahkan anjing pelacak dalam proses pencarian potongan tubuh korban itu. Hasilnya, ditemukan seluruh potongan tubuh korban di tempat yang ditunjukkan oleh tersangka.

"Kami juga telah melakukan prarekonstruksi di tempat kosan korban dan pelaku, tempat korban dieksekusi, juga di TKP pembuangan golok di jembatan Sungai Citarum dekat Alun-alun Karawang, serta TKP pembuangan HP korban di irigasi Johar," tandas Hendy. (mei/nvl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads