Menkes: Imunisasi Difteri Wajib, Menolak Menyebabkan Kematian

Menkes: Imunisasi Difteri Wajib, Menolak Menyebabkan Kematian

Ahmad Bil Wahid - detikNews
Senin, 11 Des 2017 09:20 WIB
Menkes Nila Moeloek bicara soal KLB difteri Foto: Bil Wahid/detikcom
Jakarta - Menteri Kesehatan Nila Moeloek mengatakan, imunisasi difteri wajib dilakukan. Menolak imunisasi ini bisa menyebabkan kematian.

"Apa yang selalu didengungkan, ini adalah sesuatu yang sudah diakui, kalau kemaslahatannya lebih banyak dari kemudaratannya, ini adalah wajib dilakukan," kata Nila.

Nila bicar kepada wartawan di SMA Negeri 33 Jakarta, Jalan Kamal Muara, Jakarta Barat, Senin (11/12/2017). Dia bersama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mensosialisasikan vaksin difteri di tempat tersebut. Hadir pula Wali Kota Jakarta Barat Anas Effendi dan Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Koesmedi Priharto.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Nila menyebut, imunisasi difteri ini sudah melewati berbagai penilaian. Resiko penolakan imunisasi ini bisa menyebabkan kematian pada seseorang.


"Saya kira ini harus kita tekankan bahwa pembuatannya ini sudah dinilai dan semua apapun. Kalau untuk obat ini adalah mutlak karena untuk kemaslahatan, kerena tidak bisa kita katakan ini kita tolak, oleh karena itu akan menyebabkan kematian," ujarnya.

Dia menambahkan, imunisasi difteri merupakan hak setiap anak yang harus diberikan oleh orang tua. Sebab mereka mempunyai hak mendapat imunisasi dan hak untuk sehat.


"Oleh karena itu ini harus kita lakukan untuk hak anak. Anak itu berhak untuk mendapatkan imunitas dan untuk bisa menjadi sehat," ujarnya.

Nila menyebut, hingga November 2017 sudah ada 561 kasus difteri di 20 provinsi di Indonesia. Sebanyak 32 kasus berakhir dengan kematian. (abw/hri)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads