Fadli Zon Tak Masalah Jenderal Gatot Berpolitik Usai Pensiun

Fadli Zon Tak Masalah Jenderal Gatot Berpolitik Usai Pensiun

Nur Indah Fatmawati - detikNews
Sabtu, 09 Des 2017 13:22 WIB
Waketum Gerindra Fadli Zon (Ari Saputra/detikcom)
Jakarta - Waketum Gerindra Fadli Zon tak mempersoalkan jika Jenderal Gatot Nurmantyo berpolitik setelah pensiun. Fadli menganggap wajar karena banyak purnawirawan TNI yang berkarier di dunia politik.

"Pak Gatot kan mau pensiun, jadi harus punya persiapan ke (karier) berikutnya. Sah-sah saja punya persiapan untuk ke jenjang berikutnya. Purnawirawan juga banyak yang ke politik, pengusaha, ormas. Wajar saya kira," ujar Fadli dalam diskusi Polemik di Warung Daun, Jl Cikini Raya, Jakarta Pusat, Sabtu (9/12/2017).


Terkait Gatot yang kerap hadir dalam acara parpol semasa menjabat sebagai Panglima, Fadli tak mempermasalahkannya. Menurutnya, Gatot saat itu tak berpolitik praktis.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya yang tidak setuju adalah politik praktis. Seperti pilkada, lalu pilpres. Tapi kalau politik kenegaraan ini baik. Politik kenegaraan itu bagus, ketemu pemuka agama, dekat dengan mahasiswa. Ini bagian dari kerangka politik negara," kata Fadli.


Fadli justru meminta suksesor Gatot, yaitu Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, tak berpolitik praktis. Sebab, salah satu janji Marsekal Hadi menjaga netralitas TNI menghadapi tahun politik.

"Kalau Pak Hadi masih baru, janganlah. Karena kita butuh yang penuh konsentrasi di internal, kan PR-nya juga banyak," katanya.


Sebelumnya, Gatot memberikan pernyataan terkait Pilpres 2019. Ia mempersilakan jika ada parpol yang ingin meminangnya.

"Kalau dipinang, ya pinang saja," kata Gatot seusai pelantikan Marsekal Hadi Tjahjanto sebagai Panglima TNI di Istana Negara, Jl Veteran, Jakarta, Jumat (8/12). (nif/dkp)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads