"Jadi untuk menghadapi 1 Desember, dari Polres Mimika dan TNI menyiapkan 600 personil," kata Kapolres Mimika AKBP Victor Dean Mackbon, di lokasi apel, Kamis (30/11/2017).
Victor mengakui beberapa hari terakhir ada indikasi pertemuan-pertemuan dari kelompok yang tidak sepaham dengan NKRI. Pihaknya mengaku sudah mengupayakan selalu membangun komunikasi dengan pemerintah daerah setempat, tokoh adat, tokoh masyarakat juga tokoh agama, agar bersama-sama menjaga Kamtibmas di wilayah Hukum Polres Mimika.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pihaknya juga telah mendeteksi 4 titik lokasi yang paling dianggap rawan yang biasa menjadi titik kumpul massa, seperti Kwamki, SP-5, Kompleks Sosial, SP-12. Untuk lokasi-lokasi yang dianggap rawan ini pihaknya akan menempatkan pasukan gabungan di 4 lokasi tersebut.
Apel gabungan dihadiri oleh satu Pleton Anggota Kodim 1710 Mimika, satu Pleton Brigade Infanteri 20 IJK, satu Pleton Kaveleri, Satu Pleton AU, satu Pleton AL, satu Pleton Brimob Batalyon B Timika, satu Regu Brimob Bataliyon A Jayapura, dan Satpol PP yang juga dihadiri para petingi TNI se-Mimika.
Selain pasukan, kendaraan taktis dari Baracuda hingga panser pun di siagakan. Usai apel gabungan pasukan soft off force keliling kota Timika. (asp/asp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini