2/3 DPD I Golkar Dukung Munaslub, Yang Belum Ingin Pamit ke Novanto

2/3 DPD I Golkar Dukung Munaslub, Yang Belum Ingin Pamit ke Novanto

Parastiti Kharisma Putri - detikNews
Kamis, 30 Nov 2017 03:00 WIB
Foto: Samsdhuha Wildansyah/detikcom
Jakarta - Suara dukungan munaslub dari DPD Golkat tingkat provisini atau DPD I sudah melebihi 2/3. Meski begitu, masih ada DPD I yang belum menandatangani surat dukungan munaslub.

Kepala Bidang Koordinator Pemenangan Pemilu Nusron Wahid menyebut beberapa DPD I yang belum setuju masih terkendala oleh perasaan. Beberapa ada yang perlu pamit kepada Ketum Golkar Setya Novanto.

"(Yang belum menandatangani) alasannya karena belum bisa ke Jakarta, atau karena masih ada yang minta izin mau pamit dulu dengan Pak SN, ada," kata Nusron usai melakukan pertemuan di rumah dinas Menteri Perindustrian Airlangga Hartarto di Jalan Widya Chandra III, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (29/11/2017).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Karena ada masalah perasaan lah," lanjutnya.

Diberitakan sebelumnya, sekitar 20 DPD Golkar tingkat provinsi seluruh Indonesia sepakat untuk menggelar Munaslub untuk memilih pengganti Setya Novanto sebagai Ketua Umum. Sesuai syarat ketentuan untuk menggelar Munaslub yakni 2/3 usulan nasional atau tinggal 3 DPD lagi.

"Kita menangkap aspirasi dari masyarakat Golkar ada perubahan (pasca kasus Setnov). Sesuai koridor partai, sekarang nyampai angka 20 DPD, tinggal tiga lagi," kata Ketua DPD I Partai Golkar Jawa Barat, Dedi Mulyadi di Sleman, sebelum acara Diskusi Panel Ormas Tri Karya Golkar DIY, di University Hotel Sleman, Minggu (26/11).

Nusron Wahid Enggan Komentari Praperadilan Novanto

Ketua Bidang Koordinator Pemenangan Pemilu Golkar Nusron Wahid enggan mengomentari praperadilan Ketum Golkar Setya Novanto. Ia menuturkan dirinya hanya ingin membahas terkait kepentingan partai.

"Saya sudah nggak mau bicara soal masalah praperadilan nya Pak Novanto ya, itu urusan pribadinya Pak Novanto. Saya hanya menyelamatkan masalah urusan partai," kata Nusron usai bertemu Menteri Perindustrian Airlangga di rumah dinas Airlangga, Jalan Widya Chandra III, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (29/11/2017).

Diketahui, sidang perdana praperadilan yang diajukan oleh Ketua DPR Setya Novanto akan digelar Kamis (30/11) besok. Polisi mengaku siap mengamankan jalannya sidang bila ada permohonan dari pengadilan.

"Untuk pengamanan praperadilan nanti kita lihat apakah, ada permohonan untuk pengamanan atau tidak. Kalau ada permohonan pasti kita akan memberikan pengamanan apapun bentuknya, apapun kegiatannya," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono di Mapolda Metro, Jalan Sudirman, Jakarta, Rabu (29/11). (yas/nvl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads