Duit Suap Pemprov Jambi agar Anggota DPRD Hadiri Pengesahan APBD

Duit Suap Pemprov Jambi agar Anggota DPRD Hadiri Pengesahan APBD

Nur Indah Fatmawati - detikNews
Rabu, 29 Nov 2017 17:47 WIB
KPK menggelar jumpa pers OTT pejabat Pemprov dan anggota DPRD Jambi (Nur Indah/detikcom)
Jakarta - KPK menetapkan 4 tersangka kasus dugaan suap Rancangan APBD Jambi 2018. Duit suap kepada anggota DPRD Jambi dimaksudkan agar anggota Dewan itu menghadiri rapat pengesahan RAPBD Jambi.

"Diduga pemberian uang ini ditujukan agar anggota DPRD bersedia hadir untuk pengesahan RAPBD Provinsi Jambi Tahun Anggaran 2018. Sebelumnya diduga sejumlah anggota DPRD berencana tidak hadir dalam rapat pengesahan RAPBD 2018 karena tidak ada jaminan dari pihak Pemprov," ujar Wakil Ketua KPK Basaria Panjaitan dalam jumpa pers di gedung KPK, Jl Kuningan Persada, Jakarta Selatan, Rabu (29/11/2017).

Pihak Pemprov melalui Plt Kepala Dinas PU Jambi Arfan memberikan uang kepada Asisten Daerah III Pemprov Jambi Saifuddin sebesar Rp 3 miliar. Dari uang tersebut, Saifuddin memberikannya kepada beberapa anggota DPRD Jambi, salah satunya Supriono, dengan total Rp 1,7 miliar.

[Gambas:Video 20detik]

Ada tiga kali pemberian, yakni Rp 700 juta, Rp 600 juta, dan Rp 400 juta. KPK kemudian menangkap Saifuddin dan sopir Supriono.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Setelah melakukan pemeriksaan 1x24 jam dilanjutkan gelar perkara disimpulkan adanya dugaan tindak pidana korupsi menerima atau memberikan hadiah atau janji terkait pengesahan RAPBD Jambi Tahun Anggaran 2018," kata Basaria. (idh/fdn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads