Survei Poltracking soal Tingkat Kepuasan Publik: KPK 59%, DPR 34%

Survei Poltracking soal Tingkat Kepuasan Publik: KPK 59%, DPR 34%

Faiq Hidayat - detikNews
Minggu, 26 Nov 2017 18:00 WIB
Pemaparan hasil survei Poltracking (Foto: Faiq Hidayat/detikcom)
Jakarta - Poltracking Indonesia melalukan survei evaluasi lembaga negara, institusi demokrasi, dan penegak hukum pemerintah Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla. Selain menilai tingkat kepercayaan, Poltracking juga menanyakan soal tingkat kepuasan publik terhadap lembaga negara.

Tingkat kepuasan publik terhadap kinerja TNI sebesar 69%. Di posisi selanjutnya, publik percaya pada kinerja Presiden Jokowi sebesar 64%.


"Dalam penilaian kinerja institusi demokrasi dan penegak hukum sebanyak 69% publik mengaku puas terhadap kinerja TNI diikuti kepuasan kinerja Presiden Jokowi 64% dan KPK 59%," ujar kata Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia Hanta Yuda dalam pemaparan survei di Hotel Sari Pan Pacific, Jalan MH Thamrin, Jakarta, Minggu (26/11/2017).

Sedangkan publik menyatakan puas dengan kinerja Komisi Pemilihan Umum (54%), Polri (51%), Mahkamah Agung (46%), Mahkamah Konstitusi (46%), Badan Intelijen Negara (46%), dan Kejaksaan Agung RI (45%). Sedangkan MPR (44%), DPD (37%), partai politik (34%), dan DPR (34%).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Hanta mengatakan publik menilai puas dengan kinerja fungsi utama DPR mencapai terhadap pengawasan jalannya pemerintahan sebesar 36%, tidak puas 35%, dan tidak jawab/tidak tahu 29%. Sedangkan penyusunan UU 35% publik puas, perumusan rencana anggaran negara 33% publik puas, dan penyerapan aspirasi publik 29% publik puas.

"Hanya 36% yang menyatakan puas terhadap kinerja fungsi utama DPR di bidang pengawasan terhadap jalannya pemerintahan," ucap Hanta.


Poltracking Indonesia melakukan mulai 8-15 November 2017. Survei ini menggunakan metode stratified multistage random dengan 2400 responden minimal usia 17 tahun atau sudah menikah dengan margin eror +/- 2% pada tingkat kepercayaan 95%.

Respoden diwawancara tatap muka menggunakan kuesioner oleh pewancara yang telah dilatih. Setiap pewancara bertugas mewawancarai 10 responden untuk setiap desa/kelurahan. (jbr/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads