Viral Video Debat 'Curanmor' Pemotor Vs Polisi Saat Ditilang

Viral Video Debat 'Curanmor' Pemotor Vs Polisi Saat Ditilang

Niken Purnamasari - detikNews
Jumat, 03 Nov 2017 12:44 WIB
Foto: Screenshot Video
Jakarta - Berbagai cerita menarik dan tentu jadi pelajaran saat razia kendaraan yang dilakukan polisi. Seperti yang terjadi berikut ini. Ada kesalahpahaman antara polisi dan pemotor yang ditilang sampai-sampai debat pun terjadi.

Dari video yang jadi viral di media sosial, seorang pria berkaus putih dengan emosi marah-marah kepada polisi lantaran ditilang. Dia mengira terkena curanmor alias pencurian motor. Padahal yang dimaksud adalah polisi hendak menahan ranmor (kendaraan bermotor) miliknya karena tidak ada surat.

Hal itu dilakukan lantaran si pemotor pria tidak membawa dokumen atau surat berkendara, seperti SIM dan STNK. Pria yang menyebut diri bernama Agus Setia Gunadi itu juga tidak memakai helm.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Bukan curanmor. Yang disitanya ranmor. Bukan curanmor," kata polisi dalam video.

"Gimana saya nggak emosi. Saya nanya baik-baik. Bapak emosi. Kenapa alasannya ini," jawab Agus dengan kesal.

Agus pun belum memahami bahwa sebenarnya polisi ingin menahan motornya lantaran ia tidak menunjukkan surat-surat berkendara. Polisi akhirnya menjelaskan secara baik-baik.

"Dengerin dulu saya. Tadi pas kamu ditilang bawa STNK nggak? Bawa SIM nggak? Pakai helm tidak? Terus yang mau ditahan apa," tanya polisi.

"Tidak Pak," jawab Agus.

Belum diketahui dengan jelas di mana kejadian tersebut. Namun banyak netizen menganggap Agus tidak mengerti soal kesalahan dirinya ketika berkendara.

"Pagi-pagi udah ada orang yang ngelucu hahahaha. Ranmor dikira Curanmor," tulis akun Andi Suhandi.

"Sok-sokan kritis...tapi gagal paham tentang pelanggaran lalin. Sabar pak polisi," kata akun Sujadi.

[Gambas:Instagram]

(nkn/fjp)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads