Pantauan detikcom, sekitar pukul 16.44 WIB, Idham terlihat di antara kerumunan massa. Ia berdiri bersama beberapa personel kepolisian lainnya.
Kapolda memantau langsung aksi demo depan Istana Merdeka (Foto: Cici Marlina Rahayu/detikcom) |
Berdiri di pinggir massa, ia terlihat memantau kondisi. Kepala Biro Operasional Polda Metro Jaya, Kombes Verdianto mengatakan Kapolda hanya memantau. Menurut Veridanto, tindakan Kapolda bukan menyusup ke kerumunan massa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kapolda Metro didampingi jajarannya memantau langsung (Foto: Cici Marlina Rahayu/detikcom) |
Sementara itu massa mahasiswa sesekali berbuat kerusuhan dengan memukul kawat berduri menggunakan bambu. Mereka berteriak-teriak sambil memukul-mukul barisan kawat berduri yang tersisa.
"Hati-hati, hati-hati provokasi," ujar massa.
Massa ada yang memukul pagar kawat berduri (Foto: Cici Marlina Rahayu/detikcom) |
Sementara itu, Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Suyudi Ario Seto mengimbau massa untuk tidak merusak fasilitas negara. Dia mengatakan massa yang merusak barang negara bisa dikenakan sanksi.
"Saya imbau, jangan merusak barang milik negara. Saya imbau. Kalian bisa dikenakan sanksi bila merusak barang milik negara," tegas Suyudi dari atas mobil barracuda. (cim/jbr)












































Kapolda memantau langsung aksi demo depan Istana Merdeka (Foto: Cici Marlina Rahayu/detikcom)
Kapolda Metro didampingi jajarannya memantau langsung (Foto: Cici Marlina Rahayu/detikcom)
Massa ada yang memukul pagar kawat berduri (Foto: Cici Marlina Rahayu/detikcom)