Polri Sudah 3 Kali Impor Senjata SAGL

Polri Sudah 3 Kali Impor Senjata SAGL

Audrey Santoso - detikNews
Sabtu, 30 Sep 2017 20:35 WIB
Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto dan Dankor Brimob Irjen Murad Ismail (Audrey/detikcom)
Jakarta - Polri membenarkan sudah mengimpor senjata Stand-Alone Grenade Launcher (SAGL). Polri sudah mengimpor SAGL sebanyak tiga kali.

Seperti diketahui, rincian senjata yang diimpor adalah:

1. Stand-Alone Grenade Launcher (SAGL) kaliber 40 x 46 mm.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

2. Peluru amunisi 40 mm, 40 x 46 mm round RLV-HEFJ dengan fragmentasi lontaran granat berdaya ledak tinggi sebanyak 5.932 butir.

"Memang ini bukan yang pertama untuk barang sejenis, ini yang ketiga kali. Tahun 2015 dan tahun 2016 sudah pernah masuk," ujar Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto dalam jumpa pers di Mabes Polri, Jl Trunojoyo, Kebayoran Baru, Jaksel, Sabtu (30/9/2017).


"Prosedurnya demikian, barang harus masuk ke Indonesia dan harus dicek. Lalu pengecekan sudah sesuai," ujarnya.

Pengadaan senjata yang dikirim ke Indonesia disebutnya sudah sesuai prosedur. Senjata sudah dicek oleh Irwasum Polri dan BPKP.

"Sudah sesuai dengan SOP, perencanaan, lelang, dan di-review Irwasum dan BPKP sampai pengadaan dan pembelian pihak ketiga sampai Indonesia," tutur Setyo.

Video konferensi pers Mabes Polri soal impor senjata


(dkp/fdn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads