"Agak membingungkan, ya. Setahu kami, Pansus membahas tugas terkait pelaksanaan dan kewenangan KPK," ujar Kabiro Humas KPK Febri Diansyah di gedung KPK, Jalan Kuningan Persada, Jakarta, Rabu (20/9/2017).
Febri enggan memberikan banyak tanggapan mengenai temuan yang diklaim dikantongi Pansus Angket. KPK saat ini sedang fokus bekerja memberantas korupsi.
"Tapi saya kira itu tidak perlu ditanggapi, kami fokus kerja saja," ujar Febri.
[Gambas:Video 20detik]
Pansus Hak Angket KPK sebelumnya mengklaim mengantongi informasi baru terkait dugaan penyimpangan yang dilakukan Agus Rahardjo.
"Kami menerima laporan dan informasi yang sangat akurat dan legitimate. Kami terima info penyimpangan terkait pengadaan alat berat pada penunjang perbaikan jalan pada Dinas Bina Marga DKI tahun 2015," kata anggota Pansus Angket KPK Arteria Dahlan dalam jumpa pers.
LKPP terkait pengadaan Pakkat Road Maintenance Truck, menurut Arteria, diduga tidak melakukan evaluasi sebagaimana tugas yang diemban. Ketiadaan evaluasi, sambung Arteria, berdampak pada terjadinya penyimpangan.
"Kami menemukan indikasi pada saat ini adanya penyimpangan yang dilakukan LKPP yang sayangnya pimpinan pada saat itu Pak Agus Rahardjo," ujar politikus PDI Perjuangan ini. (fai/fdn)











































