"Saya memaknai demokrasi dalam demokrasi daerah khusus ini tidak hanya bisa dimaknai dengan one man one vote. Bisa juga dipilih oleh DPRD atas usul dari presiden," kata Djarot di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (20/9/2017).
Djarot menyebut pemilihan gubernur saat ini rawan terjadi kegaduhan. Pemilihan gubernur yang diwarnai banyaknya calon, menurut Djarot, tidak efektif.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Djarot juga menilai pemilihan kepala daerah saat ini rawan terjadi perpecahan. Ia menilai, dengan dipilihnya gubernur oleh DPRD, hal itu akan mengurangi perpecahan di antara pasangan kepala daerah.
"Sebagai daerah ibu kota. Maka dari itu, apakah tidak mungkin kepala daerah cukup dari DPRD dan diajukan lewat presiden. Nanti wagub pilih sendiri supaya klop," pungkasnya. (fdu/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini