Jokowi Ingin Film Bahaya PKI Diproduksi Ulang

Jokowi Ingin Film Bahaya PKI Diproduksi Ulang

Ray Jordan - detikNews
Senin, 18 Sep 2017 17:08 WIB
Presiden Joko Widodo (Enggran/detikcom)
Jakarta - Presiden Joko Widodo tidak mempersoalkan kegiatan nonton bareng (nobar) film G30S/PKI yang diadakan TNI. Jokowi berharap film tersebut dapat diproduksi ulang dengan versi yang bisa dipahami generasi muda atau kalangan milenial.

Jokowi mengatakan perlu ada konsep film berkenaan dengan sejarah yang bisa diterima generasi muda. Salah satunya berkaitan dengan sejarah PKI di Indonesia.

"Akan tetapi, untuk anak-anak milenial, tentu saja mestinya dibuatkan lagi film yang memang bisa masuk ke mereka. Biar ngerti mereka bahaya komunisme. Biar mereka tahu juga mengenai PKI," kata Jokowi saat ditemui di Desa Mangunsuko, Kecamatan Dukun, Magelang, Jawa Tengah, Senin (18/9/2017).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jokowi berharap adanya versi baru film tersebut diharapkan bisa dimengerti dengan baik oleh generasi milenial.

"Ya akan lebih baik kalau ada versi yang paling baru. Agar lebih kekinian, bisa masuk ke generasi-generasi milenial," ujarnya.

Sebelumnya, Jokowi tak mempermasalahkan nobar film G30S/PKI yang akan diadakan oleh TNI. Menurutnya, kegiatan seperti itu penting agar bisa memahami sejarah.

"Ya, nonton film, apalagi mengenai sejarah, itu penting," imbuhnya. (jor/nvl)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads