Indra Piliang Mengaku Konsumsi Sabu untuk Riset Novelnya

Indra Piliang Mengaku Konsumsi Sabu untuk Riset Novelnya

Erwin Dariyanto - detikNews
Kamis, 14 Sep 2017 18:25 WIB
Ola Dhifla, salah satu karib dekat membesuk Indra J Piliang. (Istimewa)
Jakarta - Politikus muda Partai Golongan Karya, Indra Jaya Piliang (IJP), ditangkap Direktorat Narkotika Polda Metro Jaya. Indra ditangkap karena diduga mengonsumsi narkoba jenis sabu yang diperkuat dengan hasil tes urine.

Kepada Ola Dhifla, salah satu karib dekatnya yang membesuk hari ini, Indra mengaku baru mengonsumsi sabu dalam setahun terakhir. Itu pun dilakukan dalam rangka riset untuk menyelesaikan novel kedua dari tetralogi yang sedang dia siapkan.

"Dia pakai ini (sabu) baru setahun dalam rangka riset untuk menyelesaikan novel kedua dari novel tetralogi yang sedang dia bikin," kata Ola kepada wartawan di Jakarta, Kamis (14/9/2017).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Karena pada novel pertama, tentang sebagai pemakai itu dikritik banyak orang karena dianggap tidak gereget," tambah Ola.

Indra Piliang Mengaku Konsumsi Sabu untuk Riset Novelnya Ola Dhifla, salah satu karib dekat, membesuk Indra J Piliang. (Istimewa)

Namun, menurut Ola, saat ini Indra sudah jarang memakai sabu. "Dan memang hanya buat merasakan bagaimana rasanya jadi pemakai. Dia memakai dalam jumlah sedikit. Dan IJP bukan pecandu," tegasnya.

Sementara itu, menurut Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Argo Yuwono, Indra mengonsumsi sabu untuk menghilangkan rasa penat. Indra juga memakai sabu agar staminanya bertambah.

"Ya tentunya kan artinya bahwa dia gunakan itu bisa menghilangkan rasa penat, menambah stamina bisa juga," kata Argo di Mapolda Metro, Jalan Sudirman, Jakarta, Kamis (14/9).

[Gambas:Video 20detik]

Argo menerangkan Indra telah mengonsumsi sabu selama satu tahun. Namun dia belum bisa memastikan intensitas Indra dalam memakai barang haram tersebut.

"Masih kita dalami (penggunaan narkoba Indra)," ujarnya. (erd/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads