"Saya pelatihnya pelatih silat," kata Deni dalam wawancara di rumahnya di Jati Waringin, Bekasi, Selasa (12/9/2017).
Deni adalah guru silat bela diri Merpati Putih. Deni sering melatih orang-orang, meski tidak rutin. Kebanyakan pihak yang dilatihnya itu adalah pelatih silat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Deni sudah lama menggeluti bela diri Merpati Putih. Kurang-lebih 39 tahun lamanya.
"Saya pertama kali belajar sejak kelas II SMA. Kira-kita tahun 78-79-lah," kata Deni.
Duel maut tersebut terjadi pada Senin (11/9) di rumah Deni yang berada di Cipinang, Jakarta Timur. Saat itu Deni datang ke rumah untuk mengambil pakaian.
Deni kaget ketika mendapati rumahnya sudah acak-acakan. Kemudian di salah satu ruangan, dia mendapati sosok pria yang sedang menghadap ke jendela. Dua orang tersebut sama-sama kaget. Ancaman untuk membunuh Deni pun dilontarkan pencuri. Duel pun terjadi. Deni berhasil menangkis dan mengambil belati yang dipegang pencuri. Si maling ditusuk, akhirnya tersungkur jatuh dan tewas. (ibh/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini