Baca juga: Muncul Poros Baru Demokrat-PAN-PPP, PKS: Tidak Masalah
Sekadar diketahui, Demokrat bersama PPP dan PAN tengah penjajakan membangun poros baru di Pilgub Jabar. Saat ini, PDIP berkoalisi dengan Golkar, lalu rencananya Hanura minat gabung. Apabila dikalkulasikan secara kuantitas, PDIP mengantongi (20 kursi), Golkar (17 kursi) dan Hanura (3 kursi).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Wacana Poros Baru, NasDem Yakin PPP Usung Ridwan Kamil
PDIP mengaku tidak khawatir dengan manuver politik yang digulirkan Demokrat, PPP dan PAN. Terlebih, sambung Abdy, pembentukan poros baru ini masih sebatas penjajakan di tingkat Jabar.
"Bagi PDIP, saya kira tidak terpengaruh dengan manuver-manuver yang dilakukan," ucap Abdy.
Menurut dia, hadirnya poros koalisi baru yang tentunya memunculkan tokoh anyar akan semakin meramaikan pesta demokrasi. Selain itu, masyarakat memiliki banyak pilihan untuk calon pemimpinnya untuk masa mendatang.
Baca juga: Gerindra Masih Berharap Berkoalisi dengan Demokrat dan PAN
"Saya kira semakin banyak figur semakin baik, sehingga rakyat mempunyai banyak pilihan terhadap calon kepala daerah yang akan dipilih," tuturnya.
PDIP masih membuka peluang mengajak Demokrat, PPP dan PAN untuk berjuang bersama. PDIP tetap membangun komunikasi politik dengan tiga parpol itu.
"Sepanjang belum ada keputusan final dari DPP masing-masing, kita masih ada peluang membangun komunikasi dengan parpol-parpol tersebut," ujar Abdy. (bbn/bbn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini