Anggota Komisi I Minta Polisi Tangkap Pengorder Jasa Saracen

Anggota Komisi I Minta Polisi Tangkap Pengorder Jasa Saracen

Gibran Maulana Ibrahim - detikNews
Kamis, 24 Agu 2017 12:37 WIB
Anggota Komisi I Dave Laksono. Foto: Gibran Maulana Ibrahim/detikcom
Jakarta - Direktorat Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri berhasil menangkap dan mengungkap praktik provokasi isu SARA di media sosial oleh grup Saracen. Komisi I DPR yang membidangi informasi dan komunikasi mendesak polisi segera menangkap pengguna jasa Saracen.

"Pengguna pun harus ditindak tegas karena mereka ini sudah, sepertinya, mindset sudah rusak. Tujuannya itu pemerintah itu jelek, ini jelek, menyebarkan isu SARA dan itu kan membuat keresahan, akhirnya timbul isu SARA yang bisa mengarah ke perpecahan bangsa," ujar anggota Komisi I Dave Akbarshah Fikarno di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (23/8/2017).

Dave menilai, grup Saracen bekerja secara terorganisir. Ada pihak-pihak yang membiayai kerja provokasi mereka. Dia sangat mengapresiasi langkah kepolisian yang berhasil menangkap begundal provokator ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dave menyebut grup Saracen dapat menjadikan Indonesia seperti negara konflik di Timur Tengah. Dave tak ingin hal serupa terjadi di Indonesia akibat provokasi SARA.

"Ingat ya, di Suriah, di Libya, segala macam, itu pertamanya hancurnya kenapa? Karena terjadi pengkotak-kotakan warganya akhirnya negaranya jadi hancur lebur. Jangan sampai Indonesia itu menuju ke arah sana," tutur Dave.

"Jangan kita jadi Irak atau Suriah yang sama-sama saudaranya saling membunuh. Jangan sampai kebencian disebarluaskan di medsos dengan orang-orang yang tidak bertanggung jawab," harap Dave. (gbr/bag)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads