Irjen Iriawan Minta Polda Sumsel Serius Tangani Kasus Karhutla

Irjen Iriawan Minta Polda Sumsel Serius Tangani Kasus Karhutla

Raja Adil Siregar - detikNews
Selasa, 15 Agu 2017 14:54 WIB
Foto: Irjen M Iriawan tinjau bekas lahan yang terbakar (Raja-detikcom)
Palembang - Tak ingin penanganan kasus kebakaran hutan dan lahan (karhutla) berhenti di tengah jalan, Kapolri Jenderal Tito Karnavian pantau satgas Gakkum dalam penanganan pelaku karhutla. Ini untuk membuktikan bahwa Polri benar-benar serius dalam menangani pelaku pembakar lahan dan hutan yang akan berdampak buruk.

Dalam hal ini, Asops Kapolri Irjen M Iriawan meminta Satgas Gakkum Polda Sumatera Selatan untuk mempelajari kasus yang terjadi di Polda Riau, jangan sampai ada penanganan yang tidak maksimal. Termasuk mencari barang bukti yang lengkap sebelum kasus naik ke kejaksaan untuk disidang.

"Kami sampaikan, belajar dari beberapa kasus yang ada di Riau ini kita tidak mau terulang lagi. Jadi kalau ingin menaikkan kasus (karhutla) memang harus benar-benar ada barang bukti yang lengkap dan tidak berhenti di jalan," ujar Iriawan usai memimpin Apel Supervisi dan Asistensi Penanggulangan Karhutla di Posko Karhutla Ogan Ilir, Sumatera Selatan, Selasa (15/8/2017).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Irjen Iriawan Minta Polda Sumsel Serius Tangani Kasus KarhutlaFoto: Irjen M Iriawan tinjau bekas lahan yang terbakar (Raja-detikcom)


Menurutnya, akibat penanganan kasus karhutla yang tidak rampung di Polda Riau sejak tahun 2015 lalu, masyarakat menilai bahwa dalam melakukan penanganan karhutla Polisi tidak serius. Padahal, kepolisian dalam kasus ini telah berupaya untuk melakukan penegakan hukum.

"Akibat kasus di Riau ini kita pihak kepolisian ditertawakan dan dianggap main-main dalam penanganan karhutla. Padahal kita serius menangani ini, hanya saja di Polda Riau tidak secara maksimal sehingga menjadi sorotan publik karena tidak tuntas," sambungnya.

Namun, sejak terjadinya peristiwa kebakaran pada tahun 2015 dan menyebabkan kabut asap hingga mendapat protes dari negara tetangga, Presiden Joko Widodo dan Kapolri Jenderal Tito Karnavian beserta jajaran telah bertindak serius dalam penanganan karhutla. Bahkan, dari Mabes Polri dirinya dan Kapolri juga terus melakukan pemantauan agar karhutla ini tidak terjadi lagi.

Usai memimpin Apel, Iriawan didampingi Kapolda Sumsel Irjen Agung Budi Maryoto dan Pangdam II Sriwijaya Mayjen TNI A M Putranto dan beberapa pejabat terkait langsung meninjau lokasi ratusan hektare lahan yang terbakar pekan lalu. Serta meninjau sekat kanal yang dibangun tim satgas darat sebagai sumber air guna mempermudah pemadaman bila terjadi kebakaran.

Irjen Iriawan Minta Polda Sumsel Serius Tangani Kasus KarhutlaFoto: Irjen M Iriawan tinjau bekas lahan yang terbakar (Raja-detikcom)


Sementara itu, untuk dua pelaku karhutla yang diamankan Polres Ogan Ilir beberapa waktu lalu, saat ini penyidik sedang melakukan koordinasi dengan kejaksaan untuk melengkapi berkas perkara sebelum dilimpahkan ke kejaksaan untuk disidang.

"Untuk kasus dua pelaku karhutla berkas sudah lengkap dan kita sedang koordnasi dengan kejaksaan. Tidak ada lagi kasus yang dihentikan apapun alasannya kalau sudah membakar lahan," tutup Iriawan. (rvk/rvk)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads