Tega! Ibu di China Coba Kirim Bayinya Via Pos ke Panti Asuhan

Beijing - Seorang wanita di Fuzhou, China kedapatan mencoba mengirimkan bayinya via pos ke sebuah panti asuhan. Wanita berusia 24 tahun ini akhirnya ditangkap dan kini tengah diinterogasi polisi setempat.

Seperti dilansir CNN, Jumat (11/8/2017), ibu si bayi yang bermarga Lou itu memasukkan bayinya yang baru lahir ke dalam beberapa tas plastik warna hitam dan mengirimkannya via pos. Saat petugas pos datang untuk mengambil paket itu, Lou tidak mengizinkannya untuk memeriksa isinya.

Sang petugas pos merasa curiga saat hendak mengantarkan paket itu. Dia mendapati adanya pergerakan dan suara dari dalam paket plastik itu. Saat dibuka, si petugas pos kaget saat menemukan sesosok bayi masih hidup di dalam paket.

Video penemuan bayi di dalam paket pos itu menjadi viral di media sosial China. Warga setempat sempat merawat bayi itu, sambil menunggu kedatangan polisi dan petugas medis. Video menunjukkan seorang pria berkemeja biru menyeka mulut bayi itu dengan cotton bud yang dicelupkan ke air mineral. Warga berusaha membuat bayi itu tidak kehausan, di tengah suhu yang mencapai 37 derajat Celsius.

Berbicara kepada CNN, seorang pejabat Rumah Sakit Distrik Jin'an, menyatakan bayi perempuan itu dalam kondisi stabil di rumah sakit setempat. "Nyawanya tidak terancam," ujar pejabat yang enggan disebut namanya.

"Polisi telah mengidentifikasi ibunda si bayi, yang mengaku akan membawa pulang bayi itu," imbuh pejabat itu.

Namun niat ibunda si bayi menuai kemarahan pengguna internet di China. "Menyerahkan kembali bayi itu ke orangtuanya -- agar mereka bisa membuangnya lagi?" ucap salah satu pengguna Weibo.

"Orang-orang seperti itu tidak pantas menjadi orangtua dan negara harusnya mencabut hak-hak mereka," imbuh pengguna internet itu.

(nvc/ita)