"Indonesia sudah sejak lama mengutuk dengan keras percobaan nuklir Korea Utara karena Indonesia selalu mengutamakan perdamaian, perdamaian, dan perdamaian," kata Wiranto saat berceramah kepada 185 peserta Program Pendidikan Singkat Angkatan (PPSA) di kantor Lembaga Ketahanan Nasional, Jalan Merdeka Selatan, Jumat (11/8/2017).
Wiranto menyebut uji coba nuklir Korea Utara menjadi salah satu pokok bahasan penting isu keamanan di kawasan ASEAN. Hal ini menjadi perhatian khusus pertemuan sejumlah menteri luar negeri dalam KTT ASEAN di Manila. Presiden Filipina Rodrigo Duterte memandang uji coba nuklir Korut dapat memicu perang nuklir yang membahayakan seluruh negara.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sejumlah anggota KTT ASEAN menekan Korut agar menghentikan program rudal dan nuklirnya serta mematuhi resolusi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Wiranto menyebut Durterte mengajak seluruh negara di ASEAN ikut berperan mencegah uji coba nuklir Korut.
"Dia (Duterte) mengajak negara ASEAN kita sama-sama mencegah percobaan nuklir yang membahayakan kita semua. Dia (Korea Utara) serang Amerika Serikat nggak apa-apa, tapi kalau Amerika balas, kita semua mati di sini, joke-joke yang cukup menarik, cukup cerdas," imbuhnya. (nvl/fdn)