Dihantui Ancaman Rudal Korut, Warga Guam Tetap Tenang

Dihantui Ancaman Rudal Korut, Warga Guam Tetap Tenang

Novi Christiastuti - detikNews
Kamis, 10 Agu 2017 12:35 WIB
Pangkalan militer AS di Guam dalam foto tahun 2016 (Major Jeff Landis,USMC (Ret.)/Naval Base Guam/Handout/File Photo via REUTERS)
Hagatna - Kebanyakan warga Guam, wilayah Amerika Serikat (AS) yang ada di Pasifik, tetap tenang meski tengah dilanda ancaman rudal Korea Utara (Korut). Gubernur Guam, Eddie Calvo, meminta warganya untuk mengabaikan ancaman Korut.

Dalam pernyataannya, seperti dilansir AFP dan Reuters, Kamis (10/8/2017), Gubernur Calvo memastikan kepada warganya bahwa tidak ada ancaman nyata terhadap wilayah tersebut. Guam yang memiliki 162 ribu penduduk dan menjadi rumah bagi 6 ribu tentara AS ini, menjadi lokasi dua pangkalan militer termasuk sebuah skuadron kapal selam.

"Saya ingin memastikan kepada warga Guam, bahwa saat ini tidak ada ancaman terhadap pulau kita," tegas Gubernur Calvo, sembari menyatakan dirinya terus berkoordinasi dengan Gedung Putih untuk menjamin keselamatan warga Guam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Di ibu kota Hagatna, penduduk Guam terpantau tetap tenang. "Tidak ada yang bisa kita lakukan. Ini pulau kecil. Tidak ada tempat melarikan diri," ucap salah satu warga Guam, James Cruz, kepada AFP.

[Gambas:Video 20detik]

Warga Guam lainnya, Chelsea Nu yang berprofesi sebagai penjaga toko, menyatakan bahwa ancaman Korut bahkan tidak dibahas oleh warga setempat. "Saya tidak mendengar orang-orang membicarakannya. Aliran para pembeli normal. Mereka membeli peralatan sekolah karena kegiatan belajar mengajar baru dimulai," terangnya.

Edith Tajalle mengaku takut dengan ancaman rudal Korut, namun dia menambahkan: "Saya tahu Tuhan akan melindungi kita."


Secara terpisah, penasihat keamanan dalam negeri AS untuk Guam, Geroge Charfauros, menyatakan hanya ada '0,000001 persen kemungkinan' rudal Korut bisa mengenai Guam. Charfauros mengimbau warga Guam untuk 'bersantai dan menikmati surga' di pulau tropis tersebut.

Sejauh ini belum ada tanda-tanda kepanikan publik di Guam, aktivitas di pertokoan juga pom bensin setempat masih normal.

Dalam pernyataannya pekan ini, Korut menyatakan akan segera menyelesaikan rencana serangan rudal ke Guam. Serangan itu akan melibatkan empat rudal yang akan mengudara melewati Jepang dan mendarat di perairan yang berjarak 30-40 kilometer dari Guam.

(nvc/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads