Sandiaga Gowes bareng Menpora di Pondok Pinang

Jakarta - Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih Sandiaga Salahudin Uno mengikuti kegiatan bersepeda bertajuk 'Gowes Pesona Nusantara. Selain Sandiaga, hadir pula Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Imam Nahrawi.

Pantauan detikcom, sekitar pukul 06.50 WIB, Minggu (6/8/2017), di garis start, di Jalan Pondok Pinang, Jakarta Selatan, Sandi datang ke lokasi mengenakan kaus berwarna putih bertuliskan 'Gowes Pesona Indonesia' senada dengan peserta yang lain dan mengenakan sepeda warna putih. Acara gowes sepeda ini dimulai pukul 07.12 WIB.

Sebelum kegiatan ini dimulai, terlihat pula Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi yang mengibarkan bendera start untuk menandakan dimulainya kegiatan gowes tersebut. Namun, Sandiaga tidak kembali lagi ke garis finish karena harus menghadiri satu acara.

Foto: Dok. Istimewa

Sandiaga mengapresiasi kegiatan yang diusung oleh Menpora ini. Menurutnya, kegiatan semacam ini perlu terus disosialisasikan dan membudaya di masyarakat sebagai bentuk pencegahan preventif pola hidup sehat.

"Luar biasa. Budayakan hidup sehat, kita sosialisasikan olahraga. Karena ke depan, selain peningkatan kesehatan tapi juga (sebagai) pencegahan preventif salah satu pola hidup sehat," tutur Sandi.

Semetara itu di lokasi yang sama, Imam menyebut kegiatan gowes di Pondok Pinang ini merupakan rangkaian etape yang ke-65. Imam mencanangkan kegiatan gowes ini dari Sabang dan dari Merauke dengan finish di Magelang.

"Hari ini sudah masuk kurang lebih rangkaian ke-65 kabupaten kota. Jadi masih ada kurang lebih 35 kabupaten kota yang akan dilaksanakan sampai 9 September. Itu puncaknya nanti di Magelang," kata Imam usai menyelesaikan perjalanan.

Menpora Imam Nahrawi (Foto: Parastiti Kharisma Putri /detikcom)

Rangkaian etape ini akan berakhir di gunung Tidar, Magelang, Jawa Tengah pada 9 September 2017. Kegiatan gowes ini dimaksudkan untuk mempersatu dan merawat nasionalisme.

"Kita akan sampai 9 September di Magelang, tepatnya di gunung Tidar. Di titik gunung Tidar kita akan bangun tugu tanah air sebagai simbol NKRI harga mati. NKRI selamanya harus kita pertahankan dan tentu bersepeda ini salah satu semangat kita merawat kebangsaan dan nasionalisme kita," ucap Imam.

(ams/ams)