110 Hari Pasca Teror Novel, Wakapolri: Kami Tetap Optimis Terungkap

110 Hari Pasca Teror Novel, Wakapolri: Kami Tetap Optimis Terungkap

Dwi Andayani, - detikNews
Minggu, 30 Jul 2017 12:27 WIB
Komjen Syafruddin/Foto: Lamhot Aritonang
Jakarta - Sudah 110 hari umur kasus penyerangan terhadap penyidik KPK Novel Baswedan. Belum ada tanda-tanda kasus ini terpecahkan. Polri terus memberikan harapan: kasus ini bisa diungkap.

"Kita optimis," kata Wakapolri Komjen Syafruddin ketika ditanya mengenai progres kasus Novel, di Bundaran HI, Minggu (30/7/2017).

Syafruddin mengatakan, tim KPK dan Polri sudah bergabung. Tim semi independen ini kini tengah membuat sketsa wajah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Bikin sketsa wajah. Ada lain tapi nggak bisa diungkap," kata Syafruddin.

Orang nomor dua di Polri itu menolak menjelaskan lebih jauh mengenai sosok dalam sketsa wajah yang disebutnya itu.

"Jangan dulu, nanti-nanti. Yang jelas langkah langkah sudah progresif. Yang penting gini, jangan kita bicara individu, bicara antar lembaga Polri dan KPK sangat solid tangani kasus ini. Jangan bicara individu. KPK dan Polri sangat baik," ujar jenderal bintang tiga ini.

Novel Baswedan saat ini berada di Singapura untuk menjalani perawatan lanjutan. Pada 11 April lalu, Novel disiram air keras oleh dua orang misterius yang menggunakan sepeda motor.

Ada sejumlah pria yang ditangkap polisi pasca teror Novel ini. Namun mereka dilepas lantaran dianggap memiliki alibi kuat bahwa mereka bukan pelaku penyerang Novel. (fjp/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads