Paviliun khusus jemaah haji itu terletak di luar bandara, berjarak sekitar 200 meter dari pintu terminal haji. Fasilitas di dalamnya meliputi kursi tunggu, toilet, dan tempat ibadah.
Hari ini, Kamis (27/7/2017), para petugas mengecek sekaligus menggelar rapat persiapan menjelang kedatangan jemaah gelombang pertama, Jumat (28/7) besok. Kepala Daerah Kerja (Kadaker) Bandara Madinah, Arsyad Hidayat, mengatakan petugas yang berjumlah 114 orang siap menyambut para jemaah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk jemaah yang tiba di terminal internasional dan zero, kata Arsyad, akan diangkut dengan menggunakan bus. Hanya jemaah yang keluar via terminal haji yang akan ditempatkan di paviliun sembari menunggu bus jemputan ke pemondokan.
![]() |
Untuk persiapan penyambutan jemaah, Arsyad berkoordinasi dengan pihak bandara usai rapat bersama petugas haji. Dia ditemui Manajer Operasional dan Fasilitas Bandara Madinah, Khaldon Cherif. Ada peluang seluruh jemaah Indonesia akan dibawa keluar via terminal haji.
"Kami bantu agar jemaah haji Indonesia dilayani di paviliun Indonesia, " ujar Khaldon.
Arsyad menyambut baik tawaran tersebut. "Ini melegakan. Para jemaah akan lebih terhormat dan nyaman," kata Arsyad.
Tahun ini, musim haji bertepatan dengan cuaca panas. Suhu sering di atas 40 celcius. Angin yang berembus terasa menyengat. Jemaah diharapkan mempersiapkan diri dengan membawa penutup kepala, semprotan air untuk wajah, dan mengurangi aktivitas di luar ruangan.
![]() |
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini