9 Siswa Pelaku Bully di Thamrin City akan Direhabilitasi 3 Bulan

9 Siswa Pelaku Bully di Thamrin City akan Direhabilitasi 3 Bulan

Cici Marlina Rahayu - detikNews
Selasa, 18 Jul 2017 22:48 WIB
Kapolsek Tanah Abang AKBP Suwarno (Cici Marlina Rahayu/detikcom)
Jakarta - Sembilan siswa yang mem-bully SW, siswi kelas VI sekolah dasar, di Thamrin City akan menjalani rehabilitasi selama 3 bulan di panti milik Kementerian Sosial daerah Cipayung, Jakarta Timur. Hal ini telah diputuskan dari hasil musyawarah oleh beberapa pihak.

"Kesepakatan dari Departemen Sosial di bawah Kemensos itu terjadi kesepakatan diversi. Artinya bahwa anak-anak ini untuk langkah penyidikan, ini tetap keputusan dibawa ke panti sosial," ujar Kapolsek Tanah Abang AKBP Suwarno saat ditemui di Mapolsek Tanah Abang, Jakarta Pusat, Selasa (18/7/2017).

Suwarno mengatakan kesembilan pelaku akan mendapatkan sistem pendidikan yang ada di panti sosial milik Kemensos tersebut. Mereka akan menjalani rehabilitasi selama 3 bulan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Di sana sistem pendidikan ada, di sana ada kelas-kelasnya juga, di sana ada kelas I sampai kelas VI (SD), sampai SMP juga di sana ada," jelasnya.

"Itu sekitar 3 bulan, di sana ada sistem pendidikan tetap berjalan, adaptasinya juga, nanti penggemblengan mentalnya akan lebih bagus lagi," imbuh Suwarno.

Suwarno mengatakan, terhadap sembilan pelaku tersebut, tidak ada sanksi yang membedakan dengan alasan usia di bawah atau di atas 12 tahun. Ia menyampaikan pihak Kemensos akan berupaya kepada sekolah terkait agar para siswa ini bisa kembali ke sekolah masing-masing.

"Sementara sama (sanksinya) yang di atas maupun di bawah 12 tahun. Kesembilannya juga sama, terus dari Kemensos sendiri dia akan berupaya nanti setelah selesai rehab, itu dia akan koordinasi dengan sekolah yang bersangkutan dan diharapkan mereka bisa masuk kembali," tuturnya. (cim/jor)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads