Kumpulkan Menteri, Jokowi Bahas Penyusunan Perpres Sekolah 5 Hari

Kumpulkan Menteri, Jokowi Bahas Penyusunan Perpres Sekolah 5 Hari

Bagus Prihantoro Nugroho - detikNews
Selasa, 18 Jul 2017 12:08 WIB
Presiden Jokowi (Foto: Agung Pambudhy/detikcom)
Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) memanggil sejumlah menteri ke Istana tadi pagi. Rupanya pertemuan itu membahas penyusunan Peraturan Presiden (Perpres) yang mengatur pelaksanaan pendidikan karakter di sekolah atau yang sering disebutkan menjadi 'sekolah 5 hari'.

"Presiden mengundang kami untuk membicarakan tindak lanjut dari Permendikbud tentang pendidikan karakter itu lalu kemudian dituangkan menjadi Perpres. Jadi kita sedang menyiapkan rancangan Perpres terkait dengan penguatan karakter," kata Menag Lukman Hakim Saifuddin usai pertemuan di Istana Negara, Jl Veteran, Jakarta Pusat, Selasa (18/7/2017).

Dalam pertemuan itu juga ada Menko PMK Puan Maharani dan Mendikbud Muhadjir Effendy. Pertemuan berlangsung kurang lebih selama 75 menit.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Puan didapuk untuk mengkoordinasikan penyusunan Perpres itu. Namun Lukman belum bisa memastikan kapan Perpres itu akan terbit.

"Ini sedang dipersiapkan nanti akan dibawa Kemenko PMK tentu dengan pengundang seluruh stakeholder para pemangku kepentingan ormas Islam kan banyak sekali yang mengelola lembaga pendidikan," kata Lukman.

Mengenai istilah, Lukman menekankan bahwa 'pendidikan karakter' yang akan ditonjolkan. Soal banyaknya jam pelajaran pun belum dibahas lebih lanjut.

"Iya poinnya adalah bagaimana pendidikan karakter sebagaimana Nawacita itu lebih dikedepankan yang kaitannya dengan nilai nilai integritas, religiusitas, nasionalisme, kemandirian dan gotong royong itu yang perlu ditekankan kepada seluruh anak didik kita," ujar Lukman. (bpn/dhn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads