"Secara bergantian dipertontonkan video porno oleh tersangka. Sewaktu video ditayangkan, meraba-raba bokong, payudara, dan kemaluan korban," ujar Plh Kasat Reskrim Polres Jaksel Kompol Budi Setiadi saat jumpa pers di Mapolres Jaksel, Jl Wijaya, Kebayoran Baru, Selasa (11/7/2017).
Tindakan pencabulan ini diungkap polisi saat ada orang tua korban yang melaporkan kejadian tersebut. Polisi kemudian mengamankan pelaku dan didapatkan keterangan ada sekitar 10 korban yang pernah dicabuli Babe sejak 2016.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pada pengamanan tersangka kita interogasi dan dari keterangan korban baru muncul. Korban yang kita dapatkan 10 korban. Korban ini 4 sampai 8 tahun," ujar Budi.
Pelaku melancarkan aksinya di mobil yang digunakan untuk berjualan. Dia biasa berjualan di pasar malam di Kebayoran Lama.
"Menurut keterangan tersangka, selama ini dilakukan di mobil dan di belakang, terus di dalam mobil," tutur Budi.
Selain itu, warga sekitar sempat segan melaporkan perilaku Babe karena dianggap sebagai sesepuh di masyarakat. Namun akhirnya ada orang tua korban yang berani melaporkan tindakan tak senonoh tersebut.
"Korbannya kemudian berkembang, salah satunya ditakuti oleh warga. Tidak berani melapor. Padahal sudah sering melihat. Namun tidak ada yang berani melaporkan," ucap Budi.
Karena itu, Budi mengimbau seluruh orang tua menjaga anaknya dengan baik. Apabila anaknya diperlakukan tidak senonoh oleh orang yang tidak bertanggung jawab, orang tua diminta segera melapor kepada pihak kepolisian.
"Para ibu dan anak-anak jangan segan untuk melaporkan apabila anaknya menjadi korban perbuatan cabul karena berimbas jadi psikologis anak sendiri," tuturnya.
Sebelumnya diberitakan, Babe melakukan tindakan cabul terhadap sejumlah anak di bawah umur di Kebayoran Lama. Dia diketahui telah ditinggalkan istrinya sejak 14 tahun silam.
Modus pelaku dalam melancarkan aksinya adalah mengiming-imingi korban dengan uang sebesar Rp 2.000. Anak-anak yang menjadi korban merasa ketakutan setelah ada tindakan tak senonoh tersebut.
Sedangkan Babe mengatakan dia sempat menikahi 3 wanita. Satu istri meninggal 14 tahun silam dan dua lainnya kabur.
"Satu meninggal, dua nggak tahu ke mana," ujar Babe di Mapolres Jaksel. (knv/rvk)