Seperti dilansir Reuters, Selasa (11/7/2017), tentara bernama Ikaika Kang (34) ini tengah menjadi fokus penyelidikan militer AS juga Biro Investigasi Federal (FBI) selama lebih dari setahun terakhir. Kang ditahan oleh agen FBI pada Sabtu (8/7) waktu setempat.
Menurut dokumen FBI yang didapatkan Reuters, Kang merupakan anggota 25th Combat Aviation Brigade dan 25th Infantry Division pada Angkatan Darat AS.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam pernyataannya, FBI menyebut Kang juga dituding berusaha memberikan dokumen militer dan bantuan pelatihan kepada ISIS.
Otoritas federal AS meyakini Kang, yang kini bermarkas di Barak Militer Schofield di Pulau Oahu, sebagai 'lone actor' yang tidak terkait dengan militan manapun. Dia juga dinyatakan tidak memberi ancaman segera di Hawaii.
Kang dijadwalkan akan hadir dalam sidang perdana yang digelar pada Senin (10/7) sore waktu setempat.
(nvc/elz)











































