MUI hingga Muhammadiyah Hadiri Sidang Isbat di Kemenag

MUI hingga Muhammadiyah Hadiri Sidang Isbat di Kemenag

Gibran Maulana Ibrahim - detikNews
Sabtu, 24 Jun 2017 17:26 WIB
Sidang isbat di Kemenag. (Gibran Maulana/detikcom)
Jakarta - Kementerian Agama menggelar sidang isbat untuk menetapkan awal Syawal 1438 Hijriah. Sidang diikuti oleh beberapa perwakilan ormas Islam.

Sidang ini digelar di ruang serbaguna Kementerian Agama RI, Jalan MH Thamrin Nomor 6, Jakarta Pusat, Sabtu (24/6/2017). Sidang ini dipimpin Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin.

Sidang dimulai sekitar pukul 17.00 WIB. Cecep Nurwendaya dari Tim Hisab dan Rukyat kemudian memaparkan penjelasan tentang posisi hilal menjelang awal Syawal 1438 H.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sidang Isbat di Kemenag.Sidang isbat di Kemenag. (Gibran Maulana/detikcom)

Proses penentuan awal Syawal ini menggunakan metode hisab dan rukyat dalam penentuan awal bulan Hijriah. Hal itu sebagaimana diatur di dalam fatwa Majelis Ulama Indonesia Nomor 2 Tahun 2004 tentang Penetapan Awal Ramadan, Syawal, dan Dzulhijjah.

"Hilal harus ada azka dan ijtimak. Pada malam ini seluruh wilayah Indonesia ijtimak sudah berlangsung. Ijtimak terjadi hari ini bertepatan dengan 29 Ramadan. Bertepatan hari ijtimak, hari hisab, hari rukyat," kata Cecep.

Ormas Islam yang hadir di antaranya dari perwakilan MUI, Muhammadiyah, dan tokoh-tokoh Islam. Tokoh yang datang seperti Ketum MUI KH Ma'ruf Amin, imam besar Masjid Istiqlal Nasaruddin Umar, Ketua Komisi VIII DPR Ali Taher, Ustaz Zaitun Rasmin, anggota Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah Endang Mintarja, dan lainnya. (gbr/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads