Djarot: Banyak Aset Tidak Terurus, Sekarang Inventarisasi

Djarot: Banyak Aset Tidak Terurus, Sekarang Inventarisasi

Nathania Riris Michico - detikNews
Selasa, 20 Jun 2017 12:21 WIB
Gubernur DKI Djarot Saiful Hidayat/Foto: Nathania Riris Michicco/detikcom
Jakarta - Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat membenarkan pemerintah provinsi banyak kehilangan aset daerah. Djarot mengatakan modusnya beragam, salah satunya karena aset yang tidak terurus.

"Modusnya ya nggak keurus (terurus). Makanya sekarang kita lagi inventarisasi," kata Djarot di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Selasa (20/6/2017).

Selain itu, Djarot menyebut banyak aset yang tidak memiliki tanda hak yang kuat. Pengamanan aset DKI, kata Djarot, juga masih kurang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Yang kedua alas haknya tidak cukup kuat. Yang ketiga tidak ada papan namanya, tidak ada pengamanannya," sebut Djarot.

Untuk itu, ia mengingatkan kepada Yayasan Korpri agar mengurus aset yang dimiliki. Korpri juga diminta berkoordinasi dengan Badan Pengelola Aset Daerah (BPAD) untuk mengurus asetnya.

"Makanya Yayasan Korpri tadi juga saya sampaikan dia punya aset juga banyak, tapi nggak terurus, maka dia harus kerja sama, koordinasi dengan BPAD," tambah Djarot.

Djarot menambahkan, bila aset milik yayasan Korpri tidak didata, maka kemungkinan besar aset tersebut akan diserobot orang. Djarot juga ingin yayasan Korpri ke depan lebih profesional dan akuntabel.

"Ke depan aparatur harus bersih dan profesional. Karena akan disegani kalau kita bersih dan akan dihormati kalau ada wibawa," kata Djarot (nth/ams)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads