JK: Presidential Threshold 20 Persen Tidak Apa-apa

JK: Presidential Threshold 20 Persen Tidak Apa-apa

Muhammad Taufiqqurahman - detikNews
Selasa, 13 Jun 2017 15:30 WIB
Jusuf Kalla (Foto: Ari Saputra)
Jakarta - Sejumlah isu krusial di RUU Pemilu masih alot dibahas di DPR, salah satunya adalah ambang batas pencalonan presiden (presidential treshold). Di saat ada fraksi yang ingin presidential threshold dihapus, pemerintah tetap berkukuh sebaliknya.

Pemerintah ingin presidential threshold dalam rentang 20-25%. Wakil Presiden Jusuf Kalla menganggap presidential threshold 20 persen tidak masalah.

"Dulu kan 20 persen, tidak apa-apa," kata JK di kantor Wapres, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Selasa (13/6/2017).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

JK meminta masyarakat untuk menunggu hasil dari DPR soal RUU pemilu. Dia meyakini tidak akan terjadi deadlock dalam putusan itu.

"Mesti ada solusi kan. Solusi terakhir adalah voting," kata JK.

Dirinya mengakui belum mengatahui perkembangan terakhir di DPR hingga saat ini. JK menyerahkan sepenuhnya keputusan RUU Pemilu di tangan legislatif.

"Itu urusan DPR-lah," tegas JK. (fiq/imk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads