Wiranto: Jangan Khawatir TNI Akan Menyalahgunakan UU Terorisme

Wiranto: Jangan Khawatir TNI Akan Menyalahgunakan UU Terorisme

Erwin Dariyanto - detikNews
Minggu, 28 Mei 2017 19:06 WIB
Foto: Agung Pambudhy
Jakarta - Menteri Koordinator bidang Politik Hukum dan Keamanan Wiranto mendukung masuknya kewenangan TNI dalam Revisi Undang-undang nomor 15 tahun 2003 tentang Tindak Pidana Terorisme. Dia meminta masyarakat tak khawatir TNI akan menyalahgunakan kewenangan setelah UU tersebut disahkan.

"Jangan khawatir tentara nanti akan menggunakan sarana undang-undang ini untuk berbuat sewenang-wenang. Nggak lah," kata Wiranto saat berbincang dengan detikcom, Minggu (28/5/2017).

Dia menegaskan bahwa ada yang mengawasi TNI dan aparat keamanan lainnya dalam melaksanakan UU Terorisme. "Kan ini ada pengawasan. Ketimbang kemudian tidak diberikan porsi (TNI) untuk menghadapi teror, saya kira itu bukan keputusan bijak," kata Wiranto.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurut Wiranto, sejumlah negara sudah sepakat menjadikan terorisme sebagai musuh bersama. Sejumlah negara mencapai kesepakatan itu karena melihat para teroris dalam menjalankan aksinya sudah sangat total.

Teroris tidak melihat batas negara dalam beraksi. Sehingga perlu kekuatan total untuk melawannya. "Terorisme itu mereka melaksanakan operasi secara total, kita juga memberantas mereka dengan total. Nggak mungkin kalau parsial," kata Wiranto.

"Jadi harus total, kalau total itu semua kekuatan kita komponen bangsa dikerahkan," tambah Wiranto.

Soal pelibatan TNI dalam pemberantasan teror ini diisyaratkan oleh Ketua Panja Revisi UU nomor 15 tahun 2003 tentang tindak pidana terorisme Muhammad Syafii. Dia menyebut bahwa sudah ada kesepakatan di antara semua anggota Panja soal masuknya kewenangan TNI dalam RUU Terorisme. (erd/bpn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads