Cegah Tawuran, Polres Jaktim Kerahkan Tim Rajawali

Jakarta - Tim Satgas Rajawali Polres Jakarta Timur melakukan razia dan penyisiran jalan-jalan serta lokasi rawan kejahatan jalanan. Hal itu dilakukan untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat.

Dipimpin langsung oleh Kapolres Jakarta Timur Kombes Andry Wibowo, Tim Satgas Rajawali berpatroli dan melakukan penyisiran sejak Sabtu (27/5) tengah malam hingga jelang subuh, Minggu (28/5). Rutenya mulai dari Kanal Banjir Timur (KBT), Duren Sawit, Cakung, flyover Klender, Jatiwaringin, Jalan Garuda, Cipayung, Kramatjati dan Jalan Raya Bogor.

Foto: Polres Jaktim gelar Operasi Cipta Kondisi. (Nugroho/detikcom)

"Kita mencoba me-maping seluruh rute wilayah kita, kita tandai titik-titik masyarakat berkumpul dan berkerumun. Karena setiap kerumunan masyarakat berpotensi ancaman kerumunan yang lain," ujar Andry kepada wartawan, Minggu (28/5/2017) dini hari.

Menurut Andry, wilayah Jakarta Timur rawan dengan ancaman kriminal seperti tawuran. Untuk itu dirinya membentuk satuan gerak cepat yang dapat melakukan penanganan awal dalam mengantisipasi tindakan kriminal.

Foto: Polres Jaktim gelar Operasi Cipta Kondisi. (Nugroho/detikcom)

"Kami evaluasi di wilayah Jakarta Timur, di mana gangguan sosial berupa ancaman kriminal yang selalu terjadi di malam hari yaitu tawuran. Beberapa anak-anak muda yang berkumpul di pinggir jalan digeledah, dan dilakukan imbauan lalu dibubarkan," jelasnya.

Operasi Cipta Kondisi tak hanya dilakukan oleh Polres Jakarta Timur. Seluruh jajaran Polda Metro Jaya seperti Polres Jakarta Pusat, Polres Jakarta Barat, Polres Jakarta Selatan, bahkan Polresta Depok juga melakukan hal yang sama. Dengan tujuan untuk mengantisipasi kejahatan jalanan seperti begal, geng motor dan tawuran. (adf/elz)