Polri Miliki Bukti Soal Ideologi HTI Bertentangan dengan NKRI

Polri Miliki Bukti Soal Ideologi HTI Bertentangan dengan NKRI

Bartanius Dony - detikNews
Jumat, 12 Mei 2017 14:20 WIB
Foto: Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto (Faieq-detikcom)
Jakarta - Kepolisian Republik Indonesia memiliki bukti-bukti berupa video dan dokumentasi dari kegiatan Hizbut Tahrir Indonesia (HTI). Video itu membuktikan bahwa ideologi HTI bertentangan dengan ideologi bangsa Indonesia.

Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Pol Setyo Wasisto mengatakan video itu disiapkan untuk pembubaran HTI. Polri memang memiliki peran untuk menyiapkan bukti-bukti tersebut.

"Video-video, kegiatan-kegiatan, laporan tentang kegiatan mereka, dokumentasinya. Kita siapkan," ujar Setyo di Mabes Polri, Jalan Trunojoyo Jakarta Selatan, Jumat (12/5/2017).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pembubaran HTI ini sedang diproses di Kementerian Hukum dan HAM. Menurut Setyo, organisasi kemasyarakatan yang tidak mengakui dasar negara tidak boleh ada di Indonesia.

"Pemerintah kita sudah menyatakan ormas-ormas yang tidak mengakui dasar negara Pancasila, tidak mengakui NKRI, ya tidak boleh ada" imbuhnya.

Seperti diketahui, pemerintah memutuskan membubarkan HTI karena dianggap membahayakan NKRI. Pembubaran ormas tersebut ditempuh melalui jalur hukum lewat pengadilan dan prosesnya sedang dilakukan.

Perwakilan dari HTI pun sebelumnya sudah mendatangi pimpinan DPR RI untuk meminta perlindungan. Mereka meminta pemerintah tidak membubarkan organisasi HTI. (brt/rvk)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads