Ribuan makam itu akan dipindahkan ke empat TPU lain yang dikelola Pemkot Surakarta, yakni TPU Banalaya, Untaralaya, Pracimalaya, Daksinalaya. Beberapa di antaranya tetap berada di TPU Purwalaya, namun hanya dipindahkan ke sisi barat atau selatan.
"Kami sudah sosialisasikan ke ahli waris. Biaya pemindahan akan ditanggung pemkot. Tapi kalau keluarga ingin memindahkan ke luar Kota Solo, maka biaya tidak kita tanggung," kata Kabid Kawasan Permukiman Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Disperum KPP), Moehammad Yani, Senin (10/4/2017).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tiap rusun, rencananya akan dikelompokkan menjadi satu rukun tetangga (RT). Antara rusun satu dengan lainnya akan akses jalan, sehingga interaksi antar warga dapat lebih lancar.
Kabid Perumahan Disperum KPP Surakarta, Saryanta mengatakan kampung susun akan dihuni oleh masyarakat Solo berpenghasilan rendah. Pembangunannya akan dilaksanakan tahun depan.
"Sekarang pemkot masih sebatas menyiapkan lahannya. Detail Engineering Design (DED) disusun tahun ini oleh pemerintah pusat, karena nantinya juga dikerjakan pusat," ujarnya. (sip/sip)